22 Agustus 2008

kunjungan ke Depdiknas

Menengok Kerja GIM PIH Depdiknas Plototi 10 Monitor TV secara Bersamaan Merespon harapan masyarakat terhadap informasi dunia pendidikan, Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas) menyediakan fasilitas layanan yang bernama Gerai Informasi dan Media (GIM) dengan pengelolaan di bawah Pusat Informasi dan Humas (PIH), Depdiknas. Dilatarbelakangi keinginan mengetahui dan mempelajari mekanisme yang dijalankan, Humas Badan Informasi Daerah (BID) Kalsel melakukan press tour ke tempat tersebut, Selasa lalu. Rombongan tiba sekitar pukul 09.00 WIB, diterima Kabid Humas PIH-Setiyono, Kabid Penyusunan Informasi PIH-Yusmawardi, Kabag Tata Usaha PIH_Suheriyanto, dan Koordinator GIM PIH, Sigit Nurkusumah. Setiyono menjelaskan, tugas dan fungsi GIM PIH selain memberikan informasi kepada media dan publik, juga menampung aspirasi dan pengaduan seputar masalah pendidikan, meningkatkan kemitraan dan menjadi jembatan informasi antara Depdiknas dengan pihak terkait. Untuk kelancara tugas dan fungsi itu, GIM PIH melakukan banyak kegiatan yang yang melibatkan masyarakat dan media massa sampai penerbitan media internal berupa Kabar Diknas dan majalah Wawasan Edukasi. Pekerjaan yang cukup menarik dan sulit dilakukan orang adalah kegiatan monitoring berita media elektornik 10 stasiun TV lokal. Selain melakukan rekafitulasi berita di 15 media cetak lokal dan nasional. Khusus monitoring media elektronik. Di hadapan 10 layar monitor, selama 24 jam, secara bergantian, petugas khusus harus mengawasi berita berita di semua stasiun TV dan merekamnya. “Kalau sudah biasa, tidak masalah,” kata Setiyono menjawab pertanyaan wartawan yang ragu tugas itu bisa dilakukan. Masih dalam rangka penyebaran informasi pendidikan di masyarakat, jajaran PIH Depdiknas melakukan pertemuan dengan kalangan media massa secara berkala, pertemuan bulanan dengan wartawan, dan diskusi anggota forum wartawan di Depdiknas. “Kita sudah melakukan pertemuan dengan jajaran redaksi seperti di Sulsel, Jateng, Jatim dan Sulteng. Mudah mudahan nanti kita ke Kalsel,” harapnya. Masih penjelasan pejabat di PIH Depdiknas tersebut, terobosan yang dianggap positif dan berusaha terus ditingkatkan adalah memberikan reward atau penghargaan bagi kalangan media massa dan wartawan. Penghargaan diberikan untuk karya jurnalis berupa berita (news), tulisan (feature), artikel, tajuk dan karikatur. Hadiah yang diberikan bagi pemenang pertama sebesar Rp7,5 juta, bagi pemenang kedua Rp6 juta dan pemenang ketiga sebesar Rp5 juta. Jumlah itu sama untuk semua kategori. Bagaimana mekanisme penilaian, ditegaskan bahwa semua bahan yang dinilai, diambil tanpa sepengetahuan penulis dan bahan itu dinilai juri independen tanpa mencantumkan nama dan media yang bersangkutan. Rombongan press tour diperkenankan meninjau ruang demi ruang yang menjadi lingkup kerja PIH dan diperkenalkan semua fasilitas kerja pengadaannya mencapai Rp58 miliar. (slm)

Tidak ada komentar: